You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Menu Kategori

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI DESA WEK III KECAMATAN BATANGTORU KABUPATEN TAPANULI SELATAN

Memperkenalkan Tim Bantu dalam Mewujudkan Desa Digital

Administrator 15 November 2023 Dibaca 897 Kali
Memperkenalkan Tim Bantu dalam Mewujudkan Desa Digital

Pada Hari rabu, 15 November 2023 Tim Bantu Desa Melakukan Pendampingan Monitoring evaluasi Digitalisasi Desa. Kegiatan dihadiri oleh Bapak Abdul Khodir dari Bantu Desa, Bapak Tambunan dari perwakilan comrel PTAR, dan Bapak Nelpan Efendi SIhombing dari Perwakilan Desa Wek III. Digitalisasi telah merambah ke berbagai aspek kehidupan kita, termasuk di tingkat desa. Desa-desa di seluruh dunia mulai memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan potensi mereka dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dalam upaya mewujudkan desa digital yang sukses, peran tim bantu menjadi sangat penting. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi peran krusial tim bantu dalam memantau dan mengevaluasi proses digitalisasi desa.

Memantau Kemajuan Proses Digitalisasi

Salah satu tugas utama tim bantu adalah memantau dan melacak kemajuan proses digitalisasi desa. Mereka bertanggung jawab untuk mengawasi implementasi teknologi digital dan memastikan bahwa semua target dan tenggat waktu tercapai. Tim bantu juga mengkoordinasikan komunikasi antara pihak desa, institusi terkait, dan masyarakat untuk memastikan kelancaran proses digitalisasi.

Contoh konkret dari peran mereka adalah memverifikasi bahwa semua desa telah memiliki akses internet yang memadai, mengidentifikasi kendala teknis yang mungkin timbul, dan mengorganisir pelatihan bagi masyarakat desa untuk memanfaatkan teknologi digital.

Mengevaluasi Dampak dan Efektivitas Digitalisasi Desa

Selain memantau kemajuan, tim bantu juga bertugas mengevaluasi dampak dan efektivitas digitalisasi desa. Mereka menggunakan metode evaluasi yang tepat untuk mengukur sejauh mana desa telah berhasil mengadopsi teknologi digital dan bagaimana hal itu telah memperbaiki aspek-aspek kehidupan masyarakat.

Misalnya, tim bantu dapat melakukan survei untuk mengukur peningkatan aksesibilitas layanan publik secara online, seperti pendaftaran kelahiran atau perijinan usaha. Mereka juga dapat melibatkan masyarakat dalam diskusi terbuka untuk mendapatkan umpan balik mengenai pengalaman mereka menggunakan teknologi digital dan menemukan cara untuk meningkatkan kualitas layanan.

Contoh Sukses dari Peran Tim Bantu

Mari kita lihat contoh nyata tentang bagaimana tim bantu telah membantu mewujudkan desa digital. Di Desa Wek III, tim bantu mendukung desa dalam mengimplementasikan sistem keuangan digital yang memungkinkan masyarakat untuk membayar tagihan listrik dan air secara online. Hasilnya, waktu tunggu untuk membayar tagihan berkurang drastis, dan efisiensi administrasi desa meningkat pesat.

Kesimpulan

Dalam perjalanan menuju desa digital, peran tim bantu sangat penting dalam memantau dan mengevaluasi proses digitalisasi desa. Dengan memastikan kemajuan yang berkelanjutan, serta mengevaluasi dampak dan efektivitas digitalisasi, tim bantu membantu desa mencapai tujuan mereka. Contoh-contoh kesuksesan yang dihasilkan oleh peran mereka memberikan inspirasi dan motivasi bagi desa-desa lain untuk mengadopsi dan memanfaatkan teknologi digital dengan lebih baik.

Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan pemahaman yang jelas tentang peran tim bantu dalam mewujudkan desa digital. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ingin berbagi pengalaman Anda, jangan ragu untuk memberikan komentar di bawah ini.

 

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp751,233,828 Rp1,492,012,361
50.35%
Belanja
Rp759,584,539 Rp1,527,970,090
49.71%
Pembiayaan
Rp35,957,729 Rp35,957,729
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Dana Desa
Rp522,129,500 Rp919,382,000
56.79%
Alokasi Dana Desa
Rp222,268,249 Rp366,000,200
60.73%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota
Rp6,000,000 Rp202,400,000
2.96%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp836,079 Rp4,230,161
19.76%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp269,305,539 Rp660,792,590
40.75%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp144,959,000 Rp232,709,000
62.29%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp127,620,000 Rp259,080,000
49.26%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp145,700,000 Rp231,388,500
62.97%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp72,000,000 Rp144,000,000
50%